Baiklah kita bahas sedikit apa itu impian menurut definisi dari saya pribadi. Impian adalah hal-hal yang ingin kita capai yang itu semua berada di dalam pikiran kita, dan yang menggerakan kita sehingga kita memiliki tujuan hidup. Impian tentunya berbeda dengan ‘mimpi’ impian itu saat kita membuka mata dan melihat dengan mata kepala kita bahwa apa yang kita inginkan terwujud dan menjadi nyata. Jadi impian itu bukan ketika kita tertidur namun ketika kita membuka mata dan menargetkan sesuatu untuk kita capai, berbeda dengan mimpi yang hanya terjadi ketika kita tertidur.
Lalu bagaimana impian bisa terwujud? Untuk mendapatkan impian kita maka bangunlah dari tidur dan segeralah bertindak dan bergerak untuk menciptakan suatu hal yang produktif yang bisa bermanfaat untuk diri sendiri minimal dan untuk orang lain secara umum. Perlu yang menjadi catetan adalah : ” Pikiran apapun yang masuk ke dalam akal kita maka akan berubah menjadi perhatian, perasaan, sikap, dan hasil yang sesuai dengan apa yang kita pikirkan.“
Sehingga untuk membuat impian menjadi nyata maka pastikan terlebih dahulu input pikiran yang akan masuk ke dalam akal kita itu sudah benar-benar kita rencanakan. Kok membuat impian saja harus direncakan? Memang, pastikan terlebih dahulu kita mengetahui diri kita apa kekurangan, dan apa kelebihannya. Dari sana kita bisa mengetahui informasi yang mendalam tentang diri kita. Jika hal tersebut sudah dilakukan maka hal selanjutnya adalah mengasah kelebihan kita, dan ubah kekurangan menjadi suatu kelebihan. Jika sudah, hal yang perlu dilakukan selanjutnya boleh kita baru berbicara passion.
Cari yang sesuai dengan tipe kepribadian kita, sehingga ketika kita mengerjakannya enjoy dan nikmat karena sesuai dengan apa yang kita inginkan. Menjadi pertanyaan sendiri apakah passion saja sudah cukup? Belum, kita masih harus menghubungkan antara passion dengan business opportuniy atau peluang bisnis. Ini pun menjadi hal yang penting, mengingat jika kita bertahan pada passion saja namun apa yang kita pertahankan tidak bisa melahirkan suatu peluang atau gagasan atau solusi bagi orang lain. Maka perkembangan bisnis akan menjadi lambat.
Sudah ketemu peluang bisnis, maka selanjutnya yang perlu kita lakukan adalah mencari partner di peluang bisnis yang sama. Saya pribadi lebih suka ketika berbisnis lebih menekankan pada kerjasama bisnis dibandingkan dengan kata persaingan dalam bisnis. Karena tanpa adanya relasi yang pada akhirnya saling membutuhkan satu sama lain walaupun di dalam rantai kehidupan itu jauh tetapi sesama manusia jika dia hidup dan tinggal sama yaitu di bumi pasti akan selalu terkoneksi satu sama lain.
Terwujudnya impian itu karena kita bertindak, bukan hanya sekedar melamunkannya saja tanpa melakukan sesuatu hal yang dapat memuliakan diri kita. Peluang selalu ada di sekitar kita tinggal bagaimana kita bisa melihat peluang di dalam kehidupan kita setiap hari. Jika kita pintar melihat peluang, maka selanjutkan kita akan pintar menseleksi peluang-peluang baik dan mencari yang terbaik untuk diri kita. Jika sudah pintar menseleksi maka selanjutkan kitalah yang akan menciptkan peluang kebaikan itu untuk orang lain. Sukses selalu untuk kita semua. Follow twitter saya di @Dedeobi yah 🙂
