9 Hal yang Dapat Kamu Syukuri Karena Tinggal di Indonesia

Belum lama saya berkesempatan untuk melihat dan berkunjung beberapa negara-negara tetangga di Asia. Sebuah pengalaman hidup yang pada akhirnya membawa diri saya untuk berpikir bahwa saya sangat beruntung sekali menjadi WNI (Warga Negara Indonesia).

Hari ini saya menuliskan pengalaman saya tersebut dan berbagi pengalaman ini kepada kamu sekalian pembaca Poltek.ID.

Sebenarnya ada banyak hal yang bisa disyukuri dari Indonesia. Namun karena keterbatasan media tulisan untuk mengambarkan betapa besar, megah, dan indahnya Indonesia dan tentunya tidak muat jika hanya dituliskan pada sebuah blog.

Oleh karena itu saya mencoba untuk merangkumnya menjadi bagian kecilnya saja. Jika kamu punya saran atau komentar yang positif tentang artikel ini. Saya sangat mengharapkan sekali masukan/feedback dari kamu. 🙂

Jika dibandingkan dengan negara-negara lain seperti di Eropa, Amerika, Australia, dan seterusnya. Indonesia sangat beruntung sekali karena kita hanya mengalami dua musim saja.

Sedangkan mereka yang lain mengalami pergantian musim hingga empat kali dalam satu tahun. Dari segi pakaian kita tidak perlu banyak membeli pakaian guna beradaptasi dengan musim.

Hal ini yang patut kita syukuri. Karena ini juga membuat saya semakin cinta dengan Indonesia!

Karena Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia. Maka jangan kaget jika kita memiliki pantai-pantai yang sangat indah. Ini adalah aset yang kita perlu jaga bersama.

Jika Allah memberikan suatu nikmat kepada hambanya. Pastilah dengan kepercayaan bahwa hamba tersebut mampu menjaganya dengan baik atau nikmat tersebut bisa berubah menjadi bencana nantinya di kemudian hari.

Ketika kamu pergi liburan ke pantai bersama teman atau keluarga. Hindari ya membuang sampah sembarangan di sana. Paling tidak jika ada hal-hal yang merusak pemandangan seperti sampah plastik.

Kamu bisa membantu menjaga kebersihan pantai tersebut dengan membuangnya pada tempat sampah. Inilah salah satu wujud kita mensyukuri atas karunia keindahan Indonesia yang Allah telah berikan kepada kita. 🙂

Indonesia memiliki gunung berapi yang aktif dan paling banyak di dunia. Di satu sisi gunung berapi memang bisa jadi ancaman manakala meletus.

Namun letusan dari gunung berapi yang akan meregenerasikan kesuburan tanah. Bayangkan kita sudah memiliki cuaca yang sangat bersahabat lalu diberikan juga tanah yang subur.

Jika kita melihat ke kanan dan ke kiri. Ada loh negara-negara sahabat kita yang tidak memiliki pegunungan di negaranya. Sedangkan kita ada banyak sekali!

Karakter dari pegunungannya juga berbeda-beda. Keindahan dan panorama yang disajikan juga sangat luarbiasa indah sekali. Lalu nikmat tuhan mu manakah yang kamu dustakan? MasyaAllah!

Meskipun terkadang di televisi kita sering melihat kericuhan pada panggung politik di tanah air. Tetapi hal itu tidak terlalu berdampak pada kondisi perekonomian maupun keamanan secara nasional.

Bersyukur negara kita tidak mengalami konflik persaudaraan yang besar ataupun peperangan. Semoga Allah senantiasa menjaga para pemimpin negeri ini agar mereka semakin hari semakin amanah dan berkah hidupnya.

Kita juga sebagai orang yang dipimpin oleh seorang pemimpin dalam konteks kenegaraan perlu memperbaiki diri juga dalam sikap dan perilaku kita dalam konteks berwarganegara ya.

InsyaAllah jika kita terus evaluasi diri dan selalu melakukan yang terbaik apapun peranan yang kita emban. Indonesia bisa menjadi negara yang besar di kemudian hari.

Dahulu saya pernah mendengar bagaimana nenek saya bercerita ketika ia mengalami masa-masa penjajahan oleh belanda dan jepang.

Kalau negara sudah mengalami konflik besar atau peperangan sedih deh. Semuanya serba susah. Mau beli bahan-bahan pangan susah, mau tidur juga was-was, anak-anak yang mau bermain di luar rumah juga ketakutan. Hidup serba tidak enak dan tidak nyaman.

Setiap hari mendengar desingan peluru, gemuruh bangunan yang runtuh akibat peluru besi yang meruntuhkan bangunan dari kendaraan berat tank.

Belum lagi suara bising dari lalu lintas pesawat dan helikopter. Bunyi sirine ambulance yang setiap hari didengar, yang membawa korban ke rumah sakit, dan banyak hal lainnya.

Semoga Allah senantiasa melindungi kita dari hal semacam ini. Semoga juga Allah memberikan ketenangan dan kenyamanan hidup bagi saudara-saudara kita di belahan bumi manapun yang sedang mengalami konflik atau perang hari ini.

Dengan jumalah penduduk dengan angka yang yang mencapai dua ratus juta jiwa lebih. Indonesia dilihat menjadi sebuah pasar yang memiliki potensi besar bagi negara-negara lain untuk berinvestasi.

Selain itu juga lapisan menengah yang dari hari ke hari semakin bertambah dengan membaiknya kondisi perekonomian negara ini. Hal ini menjadi sesuatu yang perlu kita syukuri.

Namun jangan terlena juga dengan kondisi saat ini. Kita tetap harus produktif dan membelanjakan barang-barang yang sifatnya konsumtif dengan bijak.

Jangan lupa pula untuk selalu bersedekah/berinfak dan membayar zakat jika sudah mencukupi nilai nisab.

Pada kondisi ini kita sudah menjadi negara yang lebih beruntung dibandingkan beberapa negara di benua afrika sana loh.

Belum lama sedang hangat menjadi perbincangan soal penemuan batu giok seberat dua puluh ton di Aceh. Fenomena seperti ini seharusnya kita tidak perlu kaget lagi.

Karena di Papua sana Indonesia memiliki sebuah gunung yang isinya berbagai macam mulai emas, perak, dan tembaga yang diekspor ke seluruh dunia. Pasti Anda sudah tau di mana lokasi gunung tersebut dan siapa nama pengelolanya.

Ya, tidak hanya itu. Kita juga dahulu juga merupakan negara yang mengekspor minyak, namun hari ini kita menjadi negara yang impor minyak.

Yuk saat ini kita semakin mensyukuri dengan keanekaragaman hayati maupun likungan alam Indonesia dengan cara merawat dan menjaga lingkungan tempat tinggal kita terlebih dahulu, melakukan penghematan pemakaian listrik, tidak membuang sampah, dan masih banyak hal positif lainnya lagi.

Sepakat?

Wuah mungkin Anda sudah sering mendengar tentang citra yang satu ini bahwa orang Indonesia itu banyak yang baik dan ramah. Apakah betul? Waktu itu saya pergi ke suatu negara di Asia Tengah.

Ketika saya ke pasar bersama teman saya yang kebetulan dia kuliah di negara itu. Dia bercerita mengenai mengapa para pedagang-pedagang di negara tersebut begitu ramah dengan orang Indonesia.

Jadi memang di negara tersebut, sebagian orang yang sering bertemu dengan Warga Negara Indonesia merasa senang karena orang-orang Indonesia santun, sopan, serta ramah.

Kok bisa seperti itu ya? Mungkin juga pengaruh ketika dahulu kala pada zaman kerajaan. Indonesia menjadi salah satu negara kerajaan yang pernah memimpin banyak negara (Informasinya bisa dibaca di sini http://id.wikipedia.org/wiki/Majapahit) dan telah mengenal etika/tatakrama sejak lama.