7 Cara Menghindari Scam Promo Hosting dan Domain

Dulu saya sering kali terkena tipuan scam promo hosting dan domain.

Tergiur dengan harga murah, langsung sikat promo, setelah menggunakan layanan hostingnya.

Eh… malah nyesel, lebih nyeseknya lagi ga ada fitur refund.

Jadi kondisi pahitnya harus ditelen mentah-mentah. Haduh. Haha.

Kenapa jadi kesel dan nyesel? Setelah dipakai layanan shared hosting waktu itu.

Website berulang kali down tanpa sebab dan pemberitahuan dari pihak penyedia jasa hosting.

Website yang mengalami down time yang terlalu sering bisa berimbas kepada performa SEO. Ini bikin kepala pusing.

Pembaca situs web kita juga bakalan kesel kalau saat diakses muncul error timeout atau website tidak dapat diakses.

Pada artikel ini saya mau sharing pengalaman agar kamu bisa terhindar dari scam promo hosting dan domain.

1. Pahami Promo yang Ditawarkan

Hati-hati dengan harga yang terlalu murah! Ini bisa menjadi tanda scam promo layanan hosting

Hal pertama yang kamu harus pahami adalah mekanisme promo yang ditawarkan.

Bacalah syarat dan ketentuan promo dengan cermat.

Pastikan kamu memahami apa saja yang termasuk dalam promo tersebut.

Jangan tergiur dengan harga yang terlalu murah.

Jika harga yang ditawarkan terlalu murah, kemungkinan besar promo tersebut adalah scam.

Ciri-ciri tawaran promo hosting dan domain Scam:

  • Harga yang tidak realistis rendah baik untuk domain dan hosting.
  • Kalau domain biasanya harga satu tahun pertama itu sangat murah, tetapi tahun berikutnya sangat mahal.
  • Janji uptime 100%, akan tetapi teknologi yang digunakan tidak memadai termasuk jaringan dan server.
  • Fitur unlimited tanpa batasan yang jelas, jangan mau tertipu dengan kata unlimited. Pasti ada batasan pemakaiannya.

2. Periksa Kredibilitas Penyedia Layanan Hosting

Jangan sampai Anda menjadi korban scam promo layanan hosting! Pelajari 7 cara menghindarinya di sini

Sebelum memutuskan untuk membeli layanan hosting dan domain.

Kamu perlu memeriksa kredibilitas penyedia layanan hosting tersebut.

Salah satu halaman yang paling saya cari terkait hal ini adalah halaman about us atau about company mereka.

Pada halaman tersebut biasanya terdapat informasi kepatuhan perusahaan maupun sertifikasi.

Jadi semakin banyak perusahaan memiliki sertifikasi berstandar internasional.

Mutu layanan perusahaan tersebut lebih komitmen untuk dijaga kualitasnya.

Contoh beberapa sertifikasi internasional terkait perusahaan hosting, yaitu:

  • ISO 9001 Quality management
  • ISO 14001 Environmental management
  • ISO 22301 Security and resilience
  • ISO 27001 Information security management
  • ISO 50001 Energy management
  • SOC 1 Type II Internal controls related to financial reporting
  • SOC 2 Type II Data security and privacy
  • PCI-DSS Information security
  • OHSAS 18001 Occupational Health and Safety Management Systems

Nah, biasanya perusahaan yang suka melakukan scam promo hosting tidak memiliki sertifikasi internasional.

Meskipun faktanya ada juga perusahaan yang sudah mendapatkan ISO masih melakukan scam.

Namanya oknum selalu ada.

Jadi tetap lakukan riset berikutnya ya yaitu soal membaca review pengguna.

3. Baca Ulasan dari Pengguna Lain

Jika Anda menemukan scam promo layanan hosting, segera laporkan!

Ulasan dari pengguna lain dapat menjadi sumber informasi yang berharga.

Kamu dapat mencari informasi tentang penyedia layanan hosting tersebut di internet atau melalui forum atau komunitas.

Carilah ulasan atau feedback dari pengguna lain terkait penyedia layanan tersebut.

Biasanya saya mencari informasi ulasan dari netizen, melalui website berikut ini:

Bacalah ulasan dari pengguna lain secara cermat apa saja pain poin yang mereka alami.

Apakah ada pengguna lain yang mengeluhkan tentang scam promo yang ditawarkan oleh penyedia layanan hosting tersebut?

Berapa mereka memberikan rating? Dan apakah mereka termasuk customer yang kecewa atau yang puas?

Dari review tersebut kita bisa jadikan poin pertimbangan.

4. Jangan Terburu-buru Ambil Promo

Promo yang hanya berlaku untuk waktu yang singkat juga bisa menjadi tanda scam promo layanan hosting

Jangan terburu-buru untuk membeli layanan hosting dan domain saat kamu melihat promo yang menarik.

Luangkan waktu untuk membandingkan berbagai penawaran dari penyedia layanan hosting yang berbeda.

Bandingkan harga, fitur, dan layanan yang ditawarkan oleh masing-masing penyedia layanan hosting.

Pilihlah penyedia layanan hosting yang menawarkan promo yang paling menguntungkan dan sesuai dengan kebutuhan.

Ada baiknya juga kamu memahami stuktur biaya dari layananan yang ditawarkan seperti:

  • Biaya setup awal.
  • Biaya perpanjangan layanan.
  • Biaya tambahan untuk backup data.
  • Biaya tambahan keamanan tambahan seperti proteksi DDOS, WAF, dsb.

Beberapa penyedia layanan hosting mungkin menawarkan harga awal yang rendah di bulan atau tahun pertama.

Namun kemudian membebankan biaya tambahan untuk fitur esensial atau perpanjangan yang lebih mahal di bulan berikutnya.

Pastikan kamu memahami semua biaya-biaya tersebut sebelum membuat keputusan.

5. Cari Tahu Soal Kebijakan Pengembalian Dana

Promo yang hanya berlaku untuk waktu yang singkat juga bisa menjadi tanda scam promo layanan hosting

Kebijakan pengembalian dana bisa menjadi jaring pengaman bagi kamu jika layanan tidak sesuai ekspektasi.

Penyedia layanan yang handal biasanya menawarkan kebijakan pengembalian dana ini.

Komitmen ini menunjukkan bahwa mereka percaya pada kualitas layanan mereka.

Dan bersedia mengembalikan uang kamu jika kamu merasa tidak puas dengan layanan yang diberikan.

Jika tidak ada kebijakan soal pengembalian dana, carilah yang minimal ada fitur trial.

Sehingga kamu benar-benar memiliki experience pada saat menggunakan layanan hosting tersebut.

6. Gunakan Metode Pembayaran yang Aman

Gunakan pembayaran online yang mana, yang memiliki perlindungan pembeli seperti Paypal

Penting untuk selalu menggunakan metode pembayaran yang aman.

Hindari membayar layanan hosting atau domain dengan cara transfer.

Metode transfer antar bank tidak memiliki perlindungan untuk mengembalikan dana jika terjadi penipuan.

Kamu bisa menggunakan metode pembayaran seperti Paypal yang menawarkan perlindungan pembeli.

Hal ini bisa mengurangi risiko kehilangan uang jika terjadi scam.

7. Waspadai Periode Kontrak

Hati-hati dengan kontrak, baca terlebih dahulu sebelum menyetujui kontrak

Periksa durasi kontrak dan kondisi untuk perpanjangan atau pembatalan layanan.

Kontrak jangka panjang mungkin menawarkan harga yang lebih murah.

Namun pastikan kamu tidak terikat dengan layanan yang tidak memuaskan dalam jangka waktu yang lama.

Selalu luangkan waktu untuk membaca ketentuan layanan dari penyedia jasa hosting.

Tujuannya agar kamu tidak kaget pada saat menemukan pasal yang mungkin tidak menguntungkan di kemudian hari.

Kesimpulan

Dengan mengikuti tujuh cara di atas, kamu bisa mengurangi risiko terjebak dalam scam promo layanan hosting.

Ingatlah untuk selalu melakukan riset kecil-kecilan seperti cara di atas sebelum membuat keputusan.

Kamu sendiri pernah juga ga kena jebakan betmen promo scam?

Yuk, kita lanjut diskusi di Forum Situstarget.

About The Author

Gabung Bersama +30.000 Pembaca Kami!

Daftarkan email anda untuk mendapatkan artikel terbaru dari Situstarget.com.

Proses pendaftaran hampir selesai, mohon cek email Anda dan Klik tombol konfirmasi.

Pin It on Pinterest

Share This