Saya jadi ingat pertama kali kerja, cuma minta sama Allah setiap kali selesai solat.
Ya Allah, hamba ingin sekali lulus kuliah dan dapat kerja langsung dapat gaji yang besar.
Setelah lulus, benar aja Allah berikan pekerjaan dengan gaji yang besar.
Bahagia banget rasanya bisa mendapatkan pekerjaan di atas gaji minimum regional Jakarta.
Seneng rasanya bisa bekerja di tempat yang secara branding company-nya well-known.
Rasanya seneng banget! Seperti ketika tembus masuk ke PTN (Perguruan Tinggi Negeri) dulu.
Sayangnya eforia ini hanya berlangsung sebentar, masuk ke babak berikutnya, yaitu penyesalan…
Tersadar Gaji Besar Bukan Segalanya
Saat itu mulai datang penyesalan pada saat tuntutan pekerjaan juga yang begitu besar.
Wajar si gaji besar pasti dengan tanggung jawab yang besar juga.
Kata anak jaman now…
Menjadi tidak wajar ketika meeting dari pagi sampai sore.
Zuhur mepet…
Ashar terlambat…
Magrib lewat…
Loh kok jadi gini? Kerja terus, meeting dengan internal, meeting dengan eksternal.
Terus-terusan bahkan baru bisa berdiri itu kalau dua hal, yaitu ambil minum dan solat.
Allah kan sudah kasih nih yang apa kita mau, kok jadi sekarang nyesel, ya?
Ada Satu Hal yang Lupa Saya Minta Saat Berdoa
Akhirnya lama saya berpikir apa yang salah ya, kok jadi kayak ga bersyukur gini.
Padahal kan Allah sudah menjawab doa yang dipanjatkan.
Ada apa ya?
Sedih rasanya ketika sudah Allah berikan jawaban atas doa kita, namun kita malah menyesalinya.
Akhirnya saya baru tersadar satu hal pada saat meminta doa dulu…
Deg!
Saya lupa minta sama Allah yaitu KEBERKAHAN…
Saya hanya minta gaji besar tanpa minta sesuatu hal yang jauh lebih besar daripada sekedar angka.
Bayangkan jika kamu mendapatkan nikmat seperti ini:
- Allah berikan atasan yang baik, lagi soleh yang selalu mengingatkan kebaikan
- Allah kasih tim yang solid, menjaga integritas, dan tidak saling menjatuhkan satu sama lain
- Allah beri kemudahan dalam mengerjakan pekerjaan, sehingga libur weekend kamu tidak diganggu kerjaan kantor lagi.
- Allah mudahkan kita untuk bisa solat wajib tepat waktu meskipun ada meeting estafet.
- Allah jauhkan dari segala hal yang gharar apalagi yang haram.
Ternyata kebaikan-kebaikan di atas itu bisa kita dapat setelah kita minta kepada Allah agar diberikan keberkahan.
Jadi, tidak cukup hanya meminta dunia saja, kita perlu meminta keberkahan.
Tidak salah juga kamu meminta seperti ini sebelum melamar kerja:
Ya Allah, hamba ingin bekerja di perusahaan yang gajinya besar dan berkah.
Ya Allah, hamba berharap bisa bekerja di perusahaan yang bonafit dan juga berkah.
Ya Allah, pada saat hamba bekerja semoga mendapatkan karir yang cermelang dan juga berkah.
Ya Allah, berilah hamba pekerjaan yang bonus gajinya besar dan berkah.
Jadikan segala hal yang berkaitan dengan hal-hal duniawi yang kamu minta, selalu tutup dengan minta keberkahan atasnya.
Semoga pengalaman ini bermanfaat, mohon bantu sebarkan artikel ini ya!
Barakallahufikum.
